Selasa, 14 April 2020

KLASIFIKASI STRUKTUR


KLASIFIKASI STRUKTUR

Untuk dapat memahami suatu bidang ilmu termasuk struktur bangunan, maka pengetahuan tentang bagaimana kelompok-kelompok dalam struktur dibedakan, diurutkan, dan dinamakan secara sistematis sangat diperlukan. Pengetahuan tentang kriteria dan kemungkinan hubungan dari bentuk-bentuk menjadi dasar untuk mengklasifikasikan struktur bangunan.

1. Klasifikasi struktur berdasarkan geometri atau bentuk dasarnya:
·  Elemen garis atau elemen yang disusun dari elemen-elemen garis, adalah klasifikasi elemen yang panjang dan langsing dengan potongan melintangnya lebih kecil dibandingkan ukuran panjangnya. Elemen garis dapat dibedakan atas garis lurus dan garis lengkung.
· Elemen permukaan adalah klasifikasi elemen yang ketebalannya lebih kecil dibandingkan ukuran panjangnya. Elemen permukaan, dapat berupa datar atau lengkung. Elemen permukaan lengkung bisa berupa lengkung tunggal ataupun lengkung ganda

2. Klasifikasi struktur berdasarkan karakteristik kekakuannya elemennya:
·    Elemen kaku, biasanya sebagai batang yang tidak mengalami perubahan bentuk yang cukup besar apabila mengalami gaya akibat beban-beban.
·  Elemen tidak kaku atau fleksibel, misalnya kabel yang cenderung berubah menjadi bentuk tertentu pada suatu kondisi pembebanan. Bentuk struktur   ini   dapat   berubah   drastis  sesuai perubahan pembebanannya. Struktur fleksibel akan mempertahankan keutuhan fisiknya meskipun bentuknya berubah-ubah.

Gambar 1. Klasifikasi elemen struktur
Sumber: Schodek, 1999 (dalam Ariestadi, 2008)

3. Klasifikasi struktur berdasarkan susunan elemen, dibedakan menjadi 2 sistem :
·  Sistem satu arah, dengan mekanisme transfer beban dari struktur untuk menyalurkan ke tanah merupakan aksi satu arah saja. Sebuah balok yang terbentang pada dua titik tumpuan adalah contoh sistem satu arah.
·  Sistem dua arah, dengan dua elemen bersilangan yang terletak di atas dua titik tumpuan dan tidak terletak di atas garis yang sama. Suatu pelat bujur sangkar datar yang kaku dan terletak di atas tumpuan pada tepi-tepinya
Gambar 2. Klasifikasi struktur menurut mekanisme transfer beban
Sumber: Schodek, 1999 (dalam Ariestadi, 2008)

4. Klasifikasi struktur berdasarkan material pembentuknya, dibedakan:
·    Struktur kayu
·    Struktur baja
·    Struktur beton

Sumber :
Ariestadi, D. (2008). Teknik Struktur Bangunan Jilid 2 untuk SMK. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar